Tidak Tepat Sasaran Tapi Paling Tidak Berhasil Satu Langkah
Padahal rasanya baru saja tanggal 16 Juli kemarin saya merisaukan urusan passion dan masa depan. Kemudian persis dihari sama saat menaiki kereta menuju ke Depok, telepon genggam-ku berdering, nomer tidak dikenal.. Ternyata beralamat Unicef.. Pikiranku berkelana ke masa lampau, sudah lama sekali aku iseng mengirim surat keinginan magang / volunteer ke beberapa cabang PBB di Indonesia. Memang benar salah satu mimpiku adalah bekerja di Organisasi Internasional yaitu PBB. Dan memang Tuhan sudah mengatur semuanya. Dalam keadaan galau, Ia memberikan secercah harapan.. Aku ditawari kerja volunteer untuk entry data fundraising, karena program tersebut yang sedang membutuhkan orang. Mendengar itu rasanya membuncah hati ini girang tak karuan, ingin rasanya berteriak.. tapi bicaraku seolah se-profesional mungkin, menanyakan prosedur apalagi yang harus dilengkapi. Walaupun tidak sesuai dengan keinginanku bekerja di bagian program, tetapi rasa syukur ini terus mengucap karena berkesempat