Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2013

My first time going abroad, it was incredible (Part 2)

Gambar
Kebetulan saya satu kamar dengan Hoo Jeong, mahasiswa ilmu biologi dari Korea. Hanya dalam beberapa hari kami merasa dekat, sangat dekat bahkan melupakan waktu seketika.  me and hoo jeong The last message before she left Saya bercerita banyak hal tentang ke-freak-an ghea dan gina my sisters pada reality show running man. Kehebohan terjadi ketika saya tiba-tiba lupa judul reality tersebut dan kami sibuk mencari di mbah google, menebak-nebak dan akhirnya teriak-teriak sendiri. That’s super weird but we did it *remembering*. Malam disaat saya memberikan twister dan pop mie, dan hoo jeong mengeja berulang-ulang kata ‘ingredients = bumbu”.  Cerita tanpa mengenal waktu tentang cowok-cowok ganteng korea, isu oplas kecantikan, asrama wanita nya yang membosankan, pengalaman apply untuk study abroadku lewat IO, pertanyaannya tentang kefasihan inggrisku, cerita pengalaman di Pare as a english village, pengalamannya di Amerika sewaktu kecil, bahkan sampai ke ranah sensitive yai

My first time going abroad, it was incredible (Part 1)

Gambar
Entah mengapa sejak mengikuti conference tentang trafficking di Malaysia, saya mulai ketagihan mencari dan meng-apply. Challenging my self, taking any risk, that’s creating my rainbow’s life. Hidup seperti berwarna! Saya bertemu banyak teman dari Negara, bahasa, agama, dan budaya berbeda. Saling bertukar cerita dan pengalaman sampai pukul 3 pagi bersama room-mate dari Korea. This is my experience there. Pada tanggal 3-7 September, berangkatlah Saya, Aci, dan Gina menuju Melaka, Malaysia. Saya akan menghadiri konferensi internasional berjudul “International Conference on Trafficking of Young Women & Children”.  Aci, Me, Gina at Penang, Malaysia Design t-shirt baju conference Ini adalah kali pertama mengikuti kegiatan internasional. Disana saya tidak banyak menemukan anak muda, karena justru para experts yang lebih banyak hadir. Hal ini juga mendorong saya, “think harder, harder!” berusaha tidak terlihat bodoh dan menyamai pemikiran mereka. Salah satu experts dari